TUGAS MANDIRI I - TEORI DAN PERILAKU ORGANISASI KAMPUS MILENIAL ITBI

NAMA          : BUNGA LESTARI

JURUSAN    : SISTEM INFORMASI S1

KELAS         : EKSEKUTIF


1. Carilah Keunggulan dan Kelemahan dari setiap evolusi teori organisasi yang diketahui!

Jawaban    :

a)  Teori organisais klasik

 Keunggulan :

  • Memiliki penggunaan disiplin, aturan dan supervisi ketat untuk mengubah organisasi-organisasi agar beroperasi lebih efisien.
  • Memiliki Organisasi yang secara umum digambarkan oleh para teoritisi klasik sebagai sangat tersentralisasi, dan tugas-tugasnya terspesialisasi.
  • Pembagian kerja yang terarah dapat memberikan pengaruh positif terhadap kecakapan dan keahlian pekerja yang bertambah karena seorang pekerja bekerja terus-menerus dalam tugasnya.

Kelemahan :

  • Dalam teori ini biasanya terjadi masalah pada pengorganisasian yang tidak tepat yang dapat dilihat dari refleksi struktur yg tidak tepat dan ini dapat menyebabkan efisiensi dan efektif kerja yang ada di perusahaan itu menjadi tidak produktif.
  • Banyaknya waktu yang terbuang bila seseorang pindah dari pekerjaan ke pekerjaan lain dan orang tersebut harus menyesuaikan kembali pada pekerjaan barunya sehingga akan menghambat kemajuan dan keterampilan pekerja, untuk itu diperlukan spesialisasi dalam pekerjaannya.

b) Teori organisasi Neoklasik          

Keunggulan :

  • Menekankan hubungan informal dan motivasi-motivasi non ekonomis yang beroperasi di dalam organisasi.
  • Manajemen dapat merancang hubungan dan peraturan yang formal dan sebagainya, namun diciptakan juga pola hubungan status, norma, dan hubungan informal yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan sosial para anggota organisasi.
  • Memiliki perspektif sistem kerjasama dalam karyanya, menjadi pijakan bagi organisasi yang dibangun dan memotivasi para manajer dalam organisasi dalam berusaha agar tidak gagal dalam sistem kerjasama.
  • Titik tekanan teori neoklasik ini yaitu pada dua elemen pokok dalam organisasi, yaitu perilaku individu dan kelompok pekerja.

Kelemahan :

  • Sejak pembagian kerja dilakukan, timbul masalah yang disebut anomie. Anomie adalah situasi dimana pedoman kerja tidak ada dan disiplin diri menjadi kurang.
  • Neoklasik menyatakan bahwa kapasitas dan kekuasaan tak dapat dikompensasikan, karena bukan merupakan satu-satunya hubungan.
  • Tentang struktur irganisasi, teori neoklasik menyatakan bahwa struktur merupakan penyebab terjadinya pergeseran-pergeseran (frictions) internal di antara orang-orang yang melaksanakan fungsi yang berbeda-beda.
  • Hubungan interaksi antara manajer dan bawahan yang perlu dibina ,jika tidak dilakukan akan berpengaruh pada moral dan efisiensi kerja yang akan memburuk dan hubungan manusiawi dalam organisasi jiga memburuk.

c) Teori organisasi Modern

Keunggulan :

  • Teori modern memiliki multidisiplin dengan sumbangan dari berbagai bidang disiplin ilmu pengetahuan.
  • Teori modern bisa disebut sebagai teori organisasi dan manajemen yang memadukan teori klasik dan neoklasik dengan konsep-konsep yang lebih maju.
  • Teori modern menyebutkan bahwa kerja suatu organisasi adalah sangat kompeleks, dinamis, multilevel, multidimensional, multivariabel, dan probabilistic.
  • sedangkan Teori Modern menekankan pada perpaduan & perancangan sehingga terlihat lebih menyeluruh.

Kelemahan :

  • Teori ini organisasi bukan system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan system terbuka yang berkaitan dengan lingkunngan dan apabila ingin survivel atau dapat bertahan hidup maka ia harus bisa beradaptasi dengan lingkungan.


2. Manfaat yang dapat diambil dari kajian ilmiah!

Jawaban    : Berikut manfaat yang dapat diambil, yaitu :

1. Mendapatkan informasi baru yang jarang diketahui
2. Memahami dan mengerti pembuatan karya ilmiah
3. Mengetahui buku apa saja yang menarik untuk dibaca
4. Membuat memiliki cara pandang dan pola pikir yang luas
5. Memperkaya pembendaharaan kata
6. Memahami cara mengimplementasikan teori

    Dengan memahami perkembangan teori organisasi, kita dapat menghadapi perkembangan hidup yang sangat pesat, karena semua itu membutuhkan teori organisasi yang baik. Ketika manusia sudah semakin maju dan banyak hal yang harus diurus, tentu kebutuhan pokoknya adalah organisasi yang baik.

    Dalam mengantisipasi masa depan yang penuh ketidakpastian, organisasi yang belajar meskipun tetap menghadapi ketidakpastian namun dapat lebih siap dan terbuka menghadapi apapun yang terjadi didepannya. Dapat melihat unsur organisasi sebagai suatu kesatuan dan saling ketergantungan.

    Pertumbuhkembangan IPTEK, sosial, ekonomi, dan lingkungan menimbulkan permasalan yang harus dihadapi organisasi menjadi semakin luas dan kompleks. Permasalahan tersebut terus berkembang sesuai percepatan perubahan yang terjadi.

    Situasi yang terjadi menjadikan pembelajaran bahwa permasalahan tidak tumbuh secara linier, dimana banyak seklai hal-hal yang tidak pernah diduga sebelumnya. Dengan demikian organisasi dituntut untuk terus menerus mempersiapkan dirinya mengantisipasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan. Pengalaman yang dialami berbagai organisasi di Negara maju menunjukkan bahwa hanya organisasi yang secara konsisten terus meningkatkan dirinya melalui pengembangan organisasi yang dapat bertahan.

    Dalam kenyataannya organisasi seringkali terjadi keadaan yang tidak mengalami pertumbuhan yang disebabkan keengganan manusia untuk mengikuti perubahan, dimana perubahan dianggap bisa menyebabkan dis equilibrium (hilangnya keseimbangan moral). Hal ini mengakibatkan penyakit masyarakat atau tindakan yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam organisasi sehingga perlu dilakukan pengembangan organisasi untuk melakukan evaluasi, adaptasi, kaderisasi dan inovasi. Pengembangan organisasi merupakan proses terencana untuk mengembangkan kemampuan organisasi dalam kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berubah, sehingga dapat mencapai kinerja yang optimal yang dilaksanakan oleh seluruh anggota organisasi. Pengembangan Organisasi merupakan program yang berusaha meningkatkan efektivitas keorganisasian dengan mengintegrasikan keinginan individu akan pertumbuhan dan perkembangan dengan tujuan keorganisasian.


3. Menurut pendapat kamu pendekatan/teori organisasi manakah yang lebih sesuai diterapkan pada perkembangan organisasi saat ini!

Jawaban    :

    Berdasarkan teori organisasi yang telah dibeberkan diatas kiranya ada sedikit kesulitan untuk menentukan teori organisasi yang banyak dipakai di indonesia. Namun secara kasat mata bahwa organisasi – organisasi di Indonesia saat ini banyak dipengaruhi oleh teori organisasi modern. Organisasi di indonesia tidak menekankan analisis dan deskripsi sendiri – sendiri. Selain itu konsep dinamis, horizontal dan multidimensi yang ditunjukan sebagian organisasi di Indonesia semakin memperkuat pandangan bahwa teori organisasi yang diterapkan di Indonesia lebih banyak dipengaruhi oleh teori organisasi modern.  Teori ini muncul pada tahun 1950 sebagai akibat ketidakpuasan dua teori sebelumnya yaitu klasik dan neoklasik. Teori Modern sering disebut dengan teori “Analisa Sistem” atau “Teori Terbuka” yang memadukan antara teori klasik dan neoklasik.

        Teori Organisasi Modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan  yang saling bergantung dan tidak bisa dipisahkan. Organisasi bukan system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan system terbuka yang berkaitan dengan lingkungan dan apabila ingin survivel atau dapat bertahan hidup maka ia harus bisa beradaptasi dengan lingkungan.


Sekian dari saya semoga bermanfaat. Terima Kasih😊

Komentar